1st Year Tasyakur
Too late (again) to tell the story...It's been more than 1 month left, but better than never. I'm trying to record the amazing moments as I can.
Minggu, 4 September 2011 kami mengadakan tasyakuran kecil-kecilan untuk Milad Hanuun yang pertama. Sebulan sebelumnya ummi dan abi sudah diskusi tentang kapan dan akan bagaimana acara syukuran yang akan diselenggarakan ini. Kemungkinan besar akan dilaksanakan di rumah Lampung, karena tahun ini kita (Ummi, Abi dan Hanuun) memang berencana berlebaran di Lampung. Mengapa dipilih 4 September, bukan 9 September pas hari lahirnya Hanuun banget. Karena pertama, Abi akan pulang lagi ke Bandung tanggal 7-nya; kedua, setelah ngobrol-ngobrol, Raqia: sepupu Hanuun yang tahun ini berusia 7 tahun juga akan berulang tahun tanggal 6 September. Maka sepakatlah, the mommies untuk menyatukan syukurannnya bersama;) yaitu tanggal 4 September 2011/5 Syawal 1432H, yang tentunya masih terasa suasana Idul Fitrinya.
Since the first, kita ngenalin kata syukuran untuk membahasakan pada anak-anak: pada Hanuun, Qia, Reza, Alyka dan ponakan yang lain. Karena memang awalnya kita cuma berencana bikin tumpeng terus dibagikan ke tetangga sekitar. Namun, jauh-jauh hari ex-anak kursus Bahasa Inggris ummi yang masih usia SD yang juga masih kerabat dan sering main bareng Qia tanya-tanya: "Miss, Hanuun bentar lagi mau ulang tahun ya...jangan lupa kita diundang ya, terus Ima dan Sheni juga katanya pengen diundang". Halaaahhh, kok tau Hanuun bentar lagi mau ultah? Ternyata mereka masih menyimpan kartu ini nih:
Ummi kok ya jadi terharu dan tersanjung ternyata mereka masih menyimpan name-card ini^_^ Setelah sebelumnya Yangti Sri (rekan kerja ummi) juga bilang "Ai, itu bendera akikahnya Hanuun masih disimpen sama si Bintang (anaknya.red), katanya bayinya lucu" hehehe... That's why ada beberapa orang yang mengingat hari lahirnya Hanuun. Back to the previous story, jadi Meli dan kawan-kawan terus mendesak ummi untuk cerita "When and how will Hanuun's birthday party be like". Teteh Qia juga pas tau ultahnya bakal disatuin sama de Hanuun seperti membangun harapan akan sebuah perayaan ulang tahun. Selain itu juga karena memang tiap tahun Mama Qia selalu memberi kejutan ulang tahun. Salut sama mamahnya Qia yang selalu bikinin sendiri special birthday cake buat anak-anaknya....
Dan untuk menghemat budget tasyakur kali ini, kita berdua kompak untuk fifty-fifty. Ummi & Abi ngurusin soal segala sesuatu soal perpestaan mulai dari dekorasi, sovenir dan gift buat temen-temennya Hanuun dan Qia. Sedang Mamah dan Papah Qia penanggungjawab tumpeng dan kue tart. It was the deal.
Soal siapa yang bakal kita undang. Atas dasar financial (lagi), ummi stick diangka "50" undangan aja. Gabungan sodara, temen Qia dan temen Hanuun. Dan berkonsentrasi yang deket rumah kita aja. Then one evening: Ummi, Meli, Irma, dan Qia kongkow-kongkow di teras rumah untk ngebahas list nama para undangan. Ummi mengajukan beberapa nama yang seusia Hanuun anaknya temen ummi. Selebihnya adalah saudara, tetangga dan teman-teman Qia yang ada disekitaran rumah kita.
Setelah di print-out sama Abi, yang ngurusin kartu undangan ini adalah Meli, Irma dan Qia. Aiiihhh, thanks to them. Dengan penuh semangat mereka nulisin nama-namanya dan kemudian 4hari sbelum acara disebar. Minggu, 29 Agustus 2011, Meli and the gank kemudian bantuin ngepack bingkisan snack untuk temen-temen yang nanti bakal pada dateng. Ya Allah terharunya melihat mereka begitu semangat membantu persiapannya.
Meli and the gank juga yang jadi PJ (penanggungjawab.red) untuk nyusun sovenir ini di plastic bag buat temen-temen nanti.
Hari kedua lebaran, 1 september Mibi dan Hanuun bareng kel Wa Asep ke Bandar Lampung. Rencana mau silaturahmi ke bibinya abi yang di Teluk Betung juga ke Mas Bambang. Dan juga tentunya jalan-jalan, hehehe. Dan ga ada yang lebih indah selain bisa jalan bertiga: Ummi, Abi dan Hanuun;) Sayangnya koleksi fotonya ga ada yah, ga tanggap kamera pas liburan kemaren:( Padahal banyaaakkk sweet momentsnya...from the sweet romantic things to the bitter one, saat ummi dan abi mengalami misunderstanding kecil-kecilan. Ah Ya Allah...betapa saya sangat bersyukur karena Abi selalu penuh kesabarannya menghadapi sang istri, even in a very hectic times..Abi selalu bisa bersikap baik dan lembut sama istrinya. Abi bahkan sama sekali belum pernah berbicara dengan intonasi yang tinggi pada ummi. Sedangkan ummi harus banyak istighfar soal ini, betapa kalo lagi manja...namanya perempuan, rajukannya penuh dengan bahasa yang a bit out of control. Atau ini khusus ummi aja ya;) Overall, pasangan hidup yang Allah jodohkan memang yang terbaik, yang bisa saling melengkapi...membahagiakan dan memberikan ketenangan hati...Abi, makasih atas sakinah, mawaddah warahmah yang kau ciptakan untuk ummi dan Hanuun:)
3 hari di Bandar Lampung ga banyak tempat yang kita kunjungi. Cuma bisa menyempatkan mampir di keluarga Wa Enti dan Wa Uu di Teluk Betung, terus ke rumahnya Mas Bambang di Kemiling. Sisanya jalan di mall dan tentunya ke Sumbrah untuk menikmati nasi goreng favorit ummi dan abi;) Sisanya kita menghabiskan waktu di rumahnya Teh Iis, dan betapa menghabiskan waktu bertiga adalah liburan yang sangat bermakna dan menyenangkan. Jalan-jalan kali ini rame, karena Hanuun sudah bisa jalan jadi maunya jalan sendiri terus...
Balik ke Lampung Barat lagi hari Sabtunya, tapi kali ini kita ngga bareng Wa Asep tapi ikutan mobil keluarga Mamah Qia yang baru berlebaran di Metro. Otw, sempet have lunch di RM. Tahu Sumedang di Bandarjaya, yang ternyata enak juga. Menunya banyak ala Sundanese banget.
Kok ummi lupa ya waktu itu sampe rumah jam berapa yah...hehehe...memori berkurang;) Kalo ga salah Ba'da Maghrib gitu? Sepertinya Iya. Oh My God, besoknya Hanuun akan berulang tahun, malemnya malah panas. Awalnya masih belum khawatir karena berharap setelah minum obat terus bobo panasnya akan turun. Meski badannya agak panas, Hanuun terus aja ceria main. Senang dengan suasana rumah yang mulai di dekor nuansa warna warni. Lari-lari terus kesana kemari ga ada capenya.
Alhamdulillah punya keluarga besar yang contribute mempersiapkan semuanya...setelah ade bobo, berusaha menyelesaikan dekorasi tempat biar besok tenang. Di rumah Mamah Qia udah sibuk bikin tumpeng dan kue-kue.
Setelah beres dan kita mau istirahat, ngecek kondisi Hanuun kok malah tambah panas badannya, hiks:( Asli panas banget, nyaris 39 C. Abi kelihatan panik banget, sibuk baca-baca buku cari info soal panas bayi .(One of those reasons why I do love him, alhamdulillah punya suami yang care banget sama anak). Sedang ummi saat itu, karena baru pulang dari perjalanan lumayan jauh dan langsung beres-beres persiapan tasyakurannya Hanuun, badan bener-bener ga bisa diajak kompromi:( Dan malam itu malah tidur meninggalkan abi sendiri untuk menjaga Hanuun. Sesekali Abi bangunin dan bilang "Mi, ade tambah panas, gimana?", tapi ummi ga jawab malah lanjut tidur. Sedang Abi bener-bener ga tidur malem itu. Puncaknya, sekitar jam 3 pagi saking badannya panas Hanuun sempet kejang ringan gitu, seperti yang kaget dan badannya terhentak, masih dalam posisi terlelap:( Abi kelihatan panik banget dan sempet nanya apa ga sebaiknya ke dokter aja. Ditengah rasa ngantuk yang sangat, ummi ga sanggup buka mata lama-lama untuk nemenin Abi jagain Hanuun. Padahal ummi juga khawatir melihat Hanuun dengan panas badan yang tinggi sampe badannya kejet-kejet gitu, takutnya step. Tapi mudah-mudahan Hanuun gak papa, kalo besok pagi panasnya ga turun biar ke dokter aja.
Oya, ga semua sepupu Hanuun bisa kumpul pas tasyakuran ini. Dari 5 keluarga cuma kumpul 3 keluarga aja. Minus Teh Dedeh, A' Rudi dan Titan yang udah pulang ke Bandung, juga Teh Iis dan Mas Ari yang udah berangkat ke Jakarta. Diluar perkiraan 2 keluarga ini meninggalkan rumah keluarga di Lampung lebih cepet:( demi menghindari macet dan agenda keluarga yang lain. Toh kita sudah berkumpul lengkap pas lebaran hari pertama.
And this is Hanuun's and Qia's simple birthday party>>>>>
Minggu, 4 September 2011 kami mengadakan tasyakuran kecil-kecilan untuk Milad Hanuun yang pertama. Sebulan sebelumnya ummi dan abi sudah diskusi tentang kapan dan akan bagaimana acara syukuran yang akan diselenggarakan ini. Kemungkinan besar akan dilaksanakan di rumah Lampung, karena tahun ini kita (Ummi, Abi dan Hanuun) memang berencana berlebaran di Lampung. Mengapa dipilih 4 September, bukan 9 September pas hari lahirnya Hanuun banget. Karena pertama, Abi akan pulang lagi ke Bandung tanggal 7-nya; kedua, setelah ngobrol-ngobrol, Raqia: sepupu Hanuun yang tahun ini berusia 7 tahun juga akan berulang tahun tanggal 6 September. Maka sepakatlah, the mommies untuk menyatukan syukurannnya bersama;) yaitu tanggal 4 September 2011/5 Syawal 1432H, yang tentunya masih terasa suasana Idul Fitrinya.
Since the first, kita ngenalin kata syukuran untuk membahasakan pada anak-anak: pada Hanuun, Qia, Reza, Alyka dan ponakan yang lain. Karena memang awalnya kita cuma berencana bikin tumpeng terus dibagikan ke tetangga sekitar. Namun, jauh-jauh hari ex-anak kursus Bahasa Inggris ummi yang masih usia SD yang juga masih kerabat dan sering main bareng Qia tanya-tanya: "Miss, Hanuun bentar lagi mau ulang tahun ya...jangan lupa kita diundang ya, terus Ima dan Sheni juga katanya pengen diundang". Halaaahhh, kok tau Hanuun bentar lagi mau ultah? Ternyata mereka masih menyimpan kartu ini nih:
 |
| Name-card semat untuk bendera saat Aqiqah Hanuun: |
Dan untuk menghemat budget tasyakur kali ini, kita berdua kompak untuk fifty-fifty. Ummi & Abi ngurusin soal segala sesuatu soal perpestaan mulai dari dekorasi, sovenir dan gift buat temen-temennya Hanuun dan Qia. Sedang Mamah dan Papah Qia penanggungjawab tumpeng dan kue tart. It was the deal.
Soal siapa yang bakal kita undang. Atas dasar financial (lagi), ummi stick diangka "50" undangan aja. Gabungan sodara, temen Qia dan temen Hanuun. Dan berkonsentrasi yang deket rumah kita aja. Then one evening: Ummi, Meli, Irma, dan Qia kongkow-kongkow di teras rumah untk ngebahas list nama para undangan. Ummi mengajukan beberapa nama yang seusia Hanuun anaknya temen ummi. Selebihnya adalah saudara, tetangga dan teman-teman Qia yang ada disekitaran rumah kita.
 |
| Birthday invitation Hanuun & Qia |
 |
| Sovenir gantungan kunci dua sisi Qia & Hanuun |
Hari kedua lebaran, 1 september Mibi dan Hanuun bareng kel Wa Asep ke Bandar Lampung. Rencana mau silaturahmi ke bibinya abi yang di Teluk Betung juga ke Mas Bambang. Dan juga tentunya jalan-jalan, hehehe. Dan ga ada yang lebih indah selain bisa jalan bertiga: Ummi, Abi dan Hanuun;) Sayangnya koleksi fotonya ga ada yah, ga tanggap kamera pas liburan kemaren:( Padahal banyaaakkk sweet momentsnya...from the sweet romantic things to the bitter one, saat ummi dan abi mengalami misunderstanding kecil-kecilan. Ah Ya Allah...betapa saya sangat bersyukur karena Abi selalu penuh kesabarannya menghadapi sang istri, even in a very hectic times..Abi selalu bisa bersikap baik dan lembut sama istrinya. Abi bahkan sama sekali belum pernah berbicara dengan intonasi yang tinggi pada ummi. Sedangkan ummi harus banyak istighfar soal ini, betapa kalo lagi manja...namanya perempuan, rajukannya penuh dengan bahasa yang a bit out of control. Atau ini khusus ummi aja ya;) Overall, pasangan hidup yang Allah jodohkan memang yang terbaik, yang bisa saling melengkapi...membahagiakan dan memberikan ketenangan hati...Abi, makasih atas sakinah, mawaddah warahmah yang kau ciptakan untuk ummi dan Hanuun:)
3 hari di Bandar Lampung ga banyak tempat yang kita kunjungi. Cuma bisa menyempatkan mampir di keluarga Wa Enti dan Wa Uu di Teluk Betung, terus ke rumahnya Mas Bambang di Kemiling. Sisanya jalan di mall dan tentunya ke Sumbrah untuk menikmati nasi goreng favorit ummi dan abi;) Sisanya kita menghabiskan waktu di rumahnya Teh Iis, dan betapa menghabiskan waktu bertiga adalah liburan yang sangat bermakna dan menyenangkan. Jalan-jalan kali ini rame, karena Hanuun sudah bisa jalan jadi maunya jalan sendiri terus...
Balik ke Lampung Barat lagi hari Sabtunya, tapi kali ini kita ngga bareng Wa Asep tapi ikutan mobil keluarga Mamah Qia yang baru berlebaran di Metro. Otw, sempet have lunch di RM. Tahu Sumedang di Bandarjaya, yang ternyata enak juga. Menunya banyak ala Sundanese banget.
Kok ummi lupa ya waktu itu sampe rumah jam berapa yah...hehehe...memori berkurang;) Kalo ga salah Ba'da Maghrib gitu? Sepertinya Iya. Oh My God, besoknya Hanuun akan berulang tahun, malemnya malah panas. Awalnya masih belum khawatir karena berharap setelah minum obat terus bobo panasnya akan turun. Meski badannya agak panas, Hanuun terus aja ceria main. Senang dengan suasana rumah yang mulai di dekor nuansa warna warni. Lari-lari terus kesana kemari ga ada capenya.
Alhamdulillah punya keluarga besar yang contribute mempersiapkan semuanya...setelah ade bobo, berusaha menyelesaikan dekorasi tempat biar besok tenang. Di rumah Mamah Qia udah sibuk bikin tumpeng dan kue-kue.
 | ||
| Abi cemas dengan panas badan Hanuun:( |
 |
| Happily play with Abang:) |
Alhamdulillah ya Allah....Hanuun terbangun dengan cerianya, meski badannya masih panas tapi tidak mengurangi keceriaannya. Ummi ga sabar pengen nunjukin ruang tamu yang sudah di dekor warna-warni, ga sabar pengen lihat bakal gimana ekspresinya. Guess what??? The baby looked a little amazed with the atmosphere around, but a minute later laughed happily;) Awalnya clingak-clinguk mengamati suasana, tapi kemudian tertawa girang...ya Allah bahagianya melihat tawanya...apalagi saat Abang Reza dan Teteh Qia sudah main ke rumah. Makin kelihatan hepi banget anak ummi, sama sekali ga kelihatan sakit.
Hanuun yang sebelum-sebelumnya sempet takut sama balon karena trauma pernah pecah pas di pegang, ternyata pas pagi itu melihat begitu banyak balon diruangan tamu Hanuun senang sekali (udah ga trauma ya, de;) Pagi itu kemudian ummi suruh Abi tidur aja, kasian semalaman sama sekali ga tidur jagain Hanuun, sedangkan ummi malah tidur dengan zzzzzzz-nya;)
Oya, ga semua sepupu Hanuun bisa kumpul pas tasyakuran ini. Dari 5 keluarga cuma kumpul 3 keluarga aja. Minus Teh Dedeh, A' Rudi dan Titan yang udah pulang ke Bandung, juga Teh Iis dan Mas Ari yang udah berangkat ke Jakarta. Diluar perkiraan 2 keluarga ini meninggalkan rumah keluarga di Lampung lebih cepet:( demi menghindari macet dan agenda keluarga yang lain. Toh kita sudah berkumpul lengkap pas lebaran hari pertama.
And this is Hanuun's and Qia's simple birthday party>>>>>
 |
| The preparation |
 |
| The party 1: blowing the candle and making wishes to Allah Swt |
 |
| Eating the cake together |
 |
| Playing fun games and congratulating |
 |
| The Basuki's Family |
Alhamdulillah ya Allah...tasyakuran kecil-kecilan yang kami persembahkan untuk Qia dan Hanuun ramai dengan kedatangan saudara, tetangga dan teman-temannya Qia dan Hanuun. Mereka nampak bahagia dan antusias sekali. Hanuun senang sekali dengan banyaknya bayi dan anak-anak yang berkumpul. Ah, sayang...senang bisa bersilaturahmi ya... Di acara ini, Abang Reza jadi MC, Pemandu games teh Acie, Abi membawakan sambutan keluarga, dan do'a penutup dipimpin Aa Yayang. Ga nyangka Abang Reza keren juga bawain acaranya, gokiel, bisaan bikin leluconnya (tapi kayaknya diajarin papanya,hehe). Games pun seru dipandu teh Acie, anak-anak pada excited ikutan games demi door-prize yang disediakan. Do'a penutup yang dibawakan Yayang sepupu Hanuun, terasa menggoreskan makna di hati, menggetarkan jiwa...
Makasih ya ponakan-ponakan ummi yang pinter....
Makasih juga buat temen-temen yang sudah hadir, dan mendo'akan kebaikan untuk Hanuun dan Qia:)
Dear, Hanuun -our beloved daughter-You are 1 year old already. Abi and Ummi just can't believe it, dear.A year ago, you came to our life.So small...cute...fragile...I still can feel how fast my heart beat at the first time I hug you...
1 hour of IMD is the sweetest moment for me.Delivered you to the world is my my greatest glee and pride as woman.If I could I would scream and tell the world I was so happy at the first time I saw you.Hanuun, my sweetheart...You should know that Ummi and Abi love you so much.Coming to a remembrance of the day you was born...
Thank your daddy, dear...
that he had been with me along waiting of your presence.He was there to calm me down each minute I felt the pain.He was there to strengthen me,
in time the pains came and went.He kept holding my hand and kissing my forehead and said:
"Be patient, my wife. I know you're strong. Soon, we'll meet the angel"
You know what, darling...
What I was feeling along the contraction was only a desire to see you,
to directly kiss you and called you: "anakku sayang..."
I guess it's all what made me a while forgot the pains.
It was a hope.
It was a great desire.
It was a strong spirit...that enabled me to do so.
And the man beside me is the greatest supporter ever.
Then in a solemn dawn, a crying baby just hit me that I had been a mommy.
Abi thanked me that I had struggled hard to deliver you.
We were too much happy and grateful at that time.
I really couldn't resist the tears.
Tears of happiness, compassion and gratefulness.
My heart stayed humming the tahmid...
Alhamdulillahirobbil'alamin....
Segala puji bagi-Mu wahai Robb semesta alam...
And now...
1 year pass...
The little baby has turned into a very amazing girl.
Welcome to the toddler world, our baby Hanuun...
We do expect that you will always enjoy your growth.
Happy 1st year...
Happy Birthday...
We love you...and keep wishing to give you the best as we can.
wow..yang pertama nih, sovenirnya masih ada ga? hehe..afwan..sovenirnya keren..apalagi foto yang paling bawah.. ^^
ReplyDeleteSovenirnya dah abis Mba Sayyidah,hehe, pesennya ngepress soalnya kmren...
ReplyDeleteoya?? makasih Mba....
wah.. hanun, selamat ya.. barokallahu fi umurki.. :) kok gk undang amah? hehe
ReplyDeletemakasih Amah Lia, kejauhan sih, hehehe
ReplyDeletejangan lupa fotonya dicetak ya, ummi.... :) alhamdulillah acaranya berjalan lancar ^^
ReplyDeletemeriah banget acaranya .. penuh warna warni ..
ReplyDeleteselamat ya sayang ...
wah seru acara tasyakuran dedek hanuun..:)
ReplyDeletepuisinyanya umi hanun, subhanallah indah..menceritakan perjalanan gimana dedek hanuun dilahirkan..pasti kelak kalo dedek hanuun baca itu akan mengerti gimana perjuangan saat melahirkannya, kebahagiaan umi dan abi..sehat selalu yah sayang..
Kiss buat dedek hanuun
wah tharu ya masih banyak yg nyimpen bendera aqiqah hanuun, jelas sayang untuk gak dsimpan krna foto hanuun lucuk bgt :D
ReplyDeletenampak meriah acaranya, semuanya senang
@Mba Tyka: Tentu saja tante;) Iya alhamdulillah lancar...
ReplyDelete@Teh Dey: Makasih teh...
@Mama Kinan: Alhamdulillah rame dan seru Mba. Amin, semoga anak kita tau betapa kita sangat mencintai mereka ya Mba. Salam sayang juga buat Mba Kinan:)
@Mba Tyka: hehe, iya...dikira dah pada dibuang ternyata bendera akikahnya pd disimpen;)
Waduuhhh ketinggalan cerita birthday partynya Hanuun. baru sempet jalan2 ngeblog lagi. :)
ReplyDeleteSeru ya Hanuun Cantik pesta ultahnya, meriah sekali... kartu undangannya bikin sendiri lagi, kreatif ya abi nya Hanuun. Sekali lagi happy birthday ya sayang...., *kisskiss buat Hanuun...