Holiday 2011 Part 2: Danau Ranau and 21

Sunday, January 29, 2012 ainuq 9 Comments

Holidays surely mean a lot for us as a long distance marriage couple. It is indeed a wonderful chance to spend time together as a family. That's why we always keep waiting for a holiday to come:) However, starting this year, we do hope our long-waited  time to be one will end:) InsyaAllah....as Allah will guide and make it easy, Amin....

Lanjutan cerita on vacation sebelumnya, cerita liburan akhir tahun 2011 kami sepakati sekeluarga besar untuk mengunjungi Danau Ranau yang terletak di perbatasan Lampung Barat dan Sumatera Selata. Tadinya rencana Abi dan Ummi berdua pengennya liburan road to West Lampung, including Krui. Tapi ya secara disini keluarga besar yang punya motto pergi satu pergi semua, rencana kitapun jadinya harus disesuaikan lagi dengan rencana bersama. Yang berangkatpun ga tanggung-tanggung 6 keluarga: i.e. keluarga Pak Dadang, Pak Asep, Pak Uman, Bu Dedeh (kasian minus ayah Rudi), Pak Ari dan terakhir keluarga yang paling muda yaitu pak Nuki, hehehe. Belum berangkat aja udah kebayang heboh dan ramenyaaa....

H-2 sebelum berangkat sempet ada wacana cancelled, yang menurut Wa Asep Danau Ranau kurang cocok dijadikan wisata bagi anak-anak, permainannya untuk anak-anak have fun katanya kurang. Tawarannya gimana kalau ke Water Book Galaxy Way Kanan aja, tapi alhamdulillahnya;) karena anak-anak udah pada kesana, mereka juga ga tertarik (bahagianya karena itu artinya rencana agung kita masih mungkin untuk terwujud;) Dan alhamdulillah setelah banyak diskusi dan survey by browsing kondisi disama, finally YES, we gonna visit Danau Ranau:) Yeeeeeee.......

Malem sebelum berangkat kita sekeluarga kerjasama gotong royong bagi tugas nyiapin stuffs yang bakal dibawa, utamanya soal penyiapan makanan dan snacks selama perjalanan dan disana. Masing-masing pada sibuk deh malem itu, di tengah kesibukan malam itu kita juga sempet makan-makan Bakso Mas Rindu #penting ga sih untuk bilang, bagi Ummi sebetulnya yang nikmat tuh buan baksonya, tapi karena Ummi makan baksonya sama Abi, weeeeekkkkk;)
Hanuun bubu cepet karena siangnya emang lumayan banyak kegiatannya, heboh main juga karena sepupunya rame jadinya semangat terus. Setelah Ade bobo, Ummi yang kebagian jatah bikin kue kejutan ulang tahun untuk Yayang dan Teh Neng Sumpena, feat Mamah Neng mulai beraksi. Walah, udah jam 8 malem pas mulai, kebayang selesainya jam berapa coba. We did "decorated fruity brownis". Ya ampyun, almost jam 12 malem beresnya, pantesan mata udah kriyep-kriyep aja. Hadoh, mana belum nyiapain baju-baju plus keperluan kita bertiga buat besok. Soalnya ada rencana nginep di sana kalo masih ada cottage/penginapan yang available. Tapi alhamdulillah, things to bring beres, Abi emang kooperatif and hebat soal membantu istrinya mah, hehehe.....

And here we go......before leaving to Danau Ranau Lake....
Mibi+Hanuun. Ready to enjoy our vacation:D
Sebelum berangkat mampir plus sekalian jemput keluarga Pak Dadang plus kasih surprise buat Teh Neng. Happy Birthday deh ya buat teh Neng dan Yayang.....
Dan bismillah perjalananpun dimulai. Anak Mibi so nice dan ceria banget, the youngest, the most cheerful of all, hehehe....
Oya sodara-sodara, need to know perjalanan menuju Lampung Barat itu jalannya meliuk-liuk yang kalo buat yang ngga biasa bisa bikin perut bergejolak dan kemudian vomit, hiyyy. Dan tumben Ummi juga pusing selama perjalanan, padahal biasanya bolak-balik kalo ada kepentingan ke Dinas Pendidikan yang bertempat di Liwa biasa aja. Jadilah  selama perjalanan menuju Liwa ibukota Lampung Barat banyak tidurnya. Sedangkan si Abi stay awake karena emang beliau kan belum pernah ke Liwa jadinya pengen tau gimana perjalanan dan daerahnya.
Abi @ Islamic Center Lampung Barat
Tiba dan menyempatkan beristirahat sejenak di Islamic Center Lambar sambil pada foto-foto dulu disana. Lumayan refresh stamina dengan menghirup udara yang segar. Yap, Liwa adalah daerah dengan cuaca yang cukup dingin. Setelah itu kita lanjut lagi perjalanan menuju Lumbok. Danau Ranu terletak di perbatasan Lampung Barat dan Sumatera Selatan, sebagian besarnya dimiliki oleh Pemda Sumsel, nah sebagian kecilnya dimiliki oleh Pemda Lambar yang dinamai Lumbok. Dari Ibukota Lampung Barat, Liwa, masih membutuhkan waktu kurang lebih 1,5 jam untuk sampai di Lumbok. Dari tugu Liwa ambil arah kanan, sedang arah kiri menuju Krui. Sepanjang jalan hutan mendominasi, sepi. Untungnya kita konvoi, plus karena suasana menjelang malam tahun baru hari itu lumayan agak ramai diperjalanan.

Sampai di Lumbok, banyak homestay dan ada 1 hotel megah di bangun oleh pemda Lambar disisi Danau. Namun sayangnya kurang ramai pengunjung karena alasan sulit dijangkau dan harganya yang lumayan mahal. Dan inilah sebagian view Lumbok yang sempat kami abadikan, hmmm...pemandangan alam yang subhanalloh banget, sayangnya pemandangan danaunya cuma bisa dipandang aja, kita ga bisa nymplung dan bersenang-senang main air disana...
@ Lumbok
Tiap kali memandang indahnya pemandangan alam seperti ini, dengan udaranya yang menyegarkan hati dan pikiran; seringkali berangan untuk bisa tinggal di pedesaan seperti ini. Namun, saat berfikir soal sulitnya access dan pendidikan, niat itupun urung.... 
Abiiiiiiiii, jadi kita mau bangun rumah dimanaaaa????, hehehehe.....
@Lumbok, makan ikan nila danau bakar. Hmmm yummy....
Mampir di salah satu tempat makan yang menu utamanya ikan nila danau bakar. Lupa nama warungnya. Disana kita mesti menunggu 2 jam sampai makanan siap dihidangkan. Asli 2 jam sodara-sodara, jadi buat yang udah lapar pisan jangan pesan makanan disana ya;) better bawa makanan dari rumah aja. Kita juga udah bawa makanan dari rumah sih, tapi karena pengen nyicip ikan danau yaaa rela nunggu 2 jam. Sambil nunggu semua happy-happy karokean, kecuali keluarga Pak Nuki yang ngga kurang bisa nyanyi, heheheheh.... Hayu ah bi kita banyak latihan nyanyi;) Ikan bakarnya mantappp, daging ikannya pulen bertambah nikmat dengan aroma bakar. Sambel dadakannya juga emmmm maknyus. Ummi aja abis 2, abi ga tau 3 apa 4 gitu, hehehe.... Sayangnya Hanuun ga gabung ikutan makan, cuma cuil-cuil dikit udah itu lanjut makan jus alpokat dan sirsak lagi. Selama disana Hanuun ngemil ajaaa, mulai dari kue tart, kacang garuda, Chitato, jus dll. Hhhh, jarang-jarang ngemil jajanan seperti itu ya, de...hehehe. Selain itu juga asyik lihat ikan-ikan di danau juga main sama anak-anak yang lain. Yang lucu pas lihat Hanuun stay cool aja ketika digodain Abang Ugi, hehehe....


Berdasarkan hasil badami' (musyawarah), rencana awal yang tadinya kita mau langsung pulang berubah. Semua sepakat melanjutkan perjalanan ke Danau Ranau yang terletak di Oku Selatan, Palembang. Ummi lupa jarak tempuh dari Lumbok-Danau Ranau, kayaknya mah sekitar 1 jam-an. Selama perjalan ini Hanuun ga bobo, asyik dan anteng lihat gerombolan sapi di jalan atau gunung, ade bilangnya "nunung";) dan tak lupa sambil ngemil kacang lagi. Hehehe, karena gigi geraham Hanuun hampir komplit, jadi sekarang Hanuun sudah bisa menikmati cemilan semacam kacang. Dan setelah observasi Ummi beberapa kali, Hanuun kalo mam kacang juga hati-hati kok, ga grasa-grusu, jadi kemungkinan tersedakpun kecil #semoga selalu dan tetep hati2 ya de, dan semoga jangan sampe tersedak dan Ummi ga sering-sering kasih cemilan kacang begitu;)


Dan akhirnya sampailah kita di Danau Ranau, hmmm....meski menuju pusat kota Palembang masih jauh tapi kita sudah menginjakan kaki di tanah Sumatera Selatan loh, hehehe...

Melihat cottage milik PUSRI yang lumayan, nyesel kenapa kita telat booking ya:( Padahal Wa Asep sudah coba book 1 minggu sebelumnya, ternyata karena tahun baru sudah full booked:( Jadilah kita ga nginep disana.
Ga banyak foto pemandangan yang kita ambil di PUSRI karena kelupaan, hehehe. Danau Ranau mengelilingi sebuah gunung yang kokoh berdiri yang dinamakan gunung Seminung. Subhanalloh, melihat riak gelombang air danau yang luas terhampar sejauh mata memandang....Subahalloh, Maha Suci Allah Swt atas segala ciptaan-Nya...

Dari dermaga PUSRI kita menyebrangi danau menggunakan perahu menuju tempat pemandian air panas di kaki gunung Seminung. Niatnya cuma lihat aja karena memang kitapun ga bawa perlengkapan pakaian ganti plus hari sudah sore. Tanpa keraguan sedikitpun kita naik perahu yang kapasitas penumpangnya bisa 15 orang dengan biaya @Rp. 110.000,- PP. Kita sekeluarga besar book 2 perahu untuk kaum ibu-ibu dan bapak-bapak. Pas udah jalan baru mulai cemas dengan kondisi Hanuun yang ga pake jaket, sedangkan anginnya kenceng banget:( Jadinya Ummi selimuti ade dengan kain gendongan seadanya sambil di dekap erat. Melihat disisi kanan kiri ombak yang tenang ditambah angin kencang, ada rasa takut juga menghampiri, disaat seperti ini hanya bisa bertawakal pada Allah Swt soal nasib kita ya....hiyyyy, sempet kefikiran juga gimana kalo ada apa-apa yaaa...mengingat kondisi perahu juga sudah ga fit gitu#amit2, na'udzubillah.... Untuk menghilangkan rasa takut itu akhirnya Ummi mencoba menikmati keindahan alam saja sambil gemes lihat Hanuun yang excited, nunjuk-nunjuk Abi yang ada di perahu satunya...bilang "ais" maksudnya air, juga "nunung" yang maksudnya gunung.
Di perahu, photo was taken by himself;)
Di perahu, photo was taken by teteh Mely;)
@Wisata Danau Ranau, Oku Selatan
Tiba di pemandian air panas, kita sedikit kecewa yaaa...karena di benak kita terbayang tempatnya bagus, nyaman, bersih, asri. Kenyataannya yang kita jumpai tempatnya sedikit kurang terawat. Ah, boro-boro mau mandi disana....tapi anak-anak lumayan bisa main-main di air danau yang hangat. Kecuali Ummi dan Hanuun yang memilih duduk manis aja, hehehe.... Ga pake lama main-main disana karena hari mulai gelap, kita pun akhirnya buru-buru segera kembali ke dermaga dan kemudian melanjutkan perjalanan pulang ke Sumberjaya setelah solat Magrib dan Isya di salah satu masjid agung di daerah Banding Agung. Alhamdulillah, selama perjalanan pergi dan pulang Hanuun anteng aja, pas pulang malah total tidur, mungkin karena cape juga. Gadis kecil Mibi pinterrrr....semoga Hanuun senang dengan liburannya ya, sayang....

Sampe rumah sudah hampir jam 10an malem, setelah beres-beresin barang semua langsung pada tepar tidur. Ummi pulas nyenyak ga inget apa-apa termasuk bangun untuk bikin mimi buat Hanuun. Sama sekali udah ga inget apa-apa. Thanks Abi yang sudah bersedia-berbaik hati men-tackle tugas ini:) Padahal malam itu malam pergantian tahun, di pekarangan belakang rumah bahkan ada celebration kecil-kecilan yang di danai ketua DPRD Lambar yang rumahnya tetanggaan, hehehe. Tapi karena ngantuk parah kita melewatkan kesempatan untuk menikmati ikan bakar bersama di malam pergantian tahun menuju 2012 itu.
Besoknya, Senin 2 Januari 2012, kita sekeluarga besar ke Bandar Lampung untuk konvoi lagi dengan maksud nobar di 21. Pilihan movie jatuh ke "Hafalan Shalat Delisa". Sumberjaya-Bandar Lampung PP, alhamdulillah lagi-lagi anak Mibi bersahabat selama perjalanan dan saat jalan-jalan. Film ini recomended buat jadi salah satu tontonan keluarga, yang bisa memperkaya keimanan kita, mengharukan. Ummi sendiri yang sudah pernah membaca e-book novelnya, sudah bersiap diri bakalan banjir air mata karena memang ceritanya mengharukan. Meski tetap bahasa tulisan lebih mengharu-biru imajinasi dan emosi kita, filmnya meski dengan banyak potongan cerita tetap saja menguras emosi. Apalagi, nontonnya bersama Abi dan Hanuun. Hati bertambah haru aja. Oya, Hanuun juga sempat larut dalam kesedihan loh selama nonton, karena mungkin tokoh di film itu memanggil ibunya dengan sebutan "Ummi" ^_^ Ade anteng bolak balik di gendong Ummi atau Mamahnya, atau kadang lari-lari dengan sepupunya yang lain. Juga selama film ditayangkan, Hanuun sempet kelihatan ngeden pertanda p*p, hehehe.....

Thanks Allah atas kesempatan dan karunianya yang mengijinkan kita menikmati liburan kita dengan penuh rasa syukur dan bahagia. Semogaaaaa....there'll be no more waiting this year. We wish everyday is soon gonna be holiday for our little family...amen...

*****
Note: Ami melanjutkan menulis lanjutan cerita liburan ini yang sudah lumayan lama jadi draft, sambil ngejer-ngejer Hanuun kesana kemari dan tentu menemaninya berceloteh ria:)

9 comments:

  1. senangnya bisa liburan dengan keluarga besar.

    danaunya bagus :)

    btw, abinya hanuun narsis juga ya, hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. komen disin aja ya mbak... soale kolom komennya ga muncul....
      danaunya kereeen, bagus, indah... kapan yak dirikuw bisa liburan kek gini....

      Delete
  2. @Ummi Nabil: Alhamdulillah bisa liburan rame2 Mba, hehehe... Iya itu hidden chac-nya Abinya Hanuun, hehehe...

    @Bunda Kanaya: Wah, kenapa ga muncul ya kolom komennya?:(
    Hmmm, disempetin atuh, seru liburan bareng2 Mba:)

    ReplyDelete
  3. wah hanuun jalan jalan mulu apa gak capek yak. . . .

    ReplyDelete
  4. bagus banget yah pemandangannya...

    ReplyDelete
  5. Di perahu, photo was taken by teteh Mely;)

    >> difoto yg itu, dede' hanuun pake topi apa jaket capuchon sih itu, ummi? lucu banget.... *cubit*

    ReplyDelete
  6. pake gendongan scooby tante Tyka, hehehe...

    ReplyDelete

Thanks for reading and lemme know what your thoughts toward:)